Kamis, 07 Mei 2015

Allah SWT Melaknat Orang Islam yang Bertato


Infeksi: Tatto bisa berakibat buruk pada kulit. Bagian yang terinfeksi bisa mengakibatkan pembengkakkan dan mengeluarkan cairan putih serta gatal-gatal.



Di zaman ini banyak umat muslim yang tergoda untuk bertato. Mereka mengganggap hal tersebut bagian dari seni. Perkara ini sungguh sangat disayangkan. Remaja muslim Indonesia baik pria maupun wanita mulai menganggap hal tersebut adalah semata-mata seni dan hak asasi manusia. Tidak tahukah kita bahwa hal tersebut merupakan perilaku yang dilaknat oleh Rasulullah Nabi Muhammad SAW. Sudah berkurangkah pengetahuan agama masyarakat muslim saat ini?


Sebelum membahas perkara ini lebih dalam, mari kita bongkar asal-usul tatto. Kata tato berasal dari kata Tahiti yaitu Tatu yang berarti menandakan sesuatu. Dalam bahasa Inggris disebut tattoo. Yakni bentuk modifikasi tubuh manusia dengan cara membuat suatu gambar yang dibuat dengan memasukkan pigmen ke dalam kulit.


Tato sudah menjadi budaya dari berbagai masyarakat dunia sejak jaman dulu. Tato bahkan sudah dilakukan sejak 3000 tahun SM oleh masyarakat Mesir kuno. Tato dipercaya sebagai simbol keberuntungan, status sosial, kecantikan, kedewasaan, dan harga diri. Walau demikian tato berisiko pada kesehatan karena dapat merusak kulit. Orang bertato bisa menimbulkan infeksi pada kulit atau komplikasi lainnya yang mungkin lebih parah.


Bukan saja terkait masalah kesehatan, dalam Islam tato bersinggungan dengan beberapa masalah. Yaitu tukang tato (wasyimah), pengguna tato (al mustausyimah), hukum tatoo, dan status wudhu dan mandi wajib (ghusl). Serta status sah atau tidaknya shalat orang yang memakai tato.


Tatoo bersifat permanen karena terlukis dalam kulit. Dengan begitu hukumnya adalah haram menurut kesepakan ulama (ijmak). Berdasarkan hadits sahih riwayat Bukhari dan Muslim (muttafaq alaih):


Artinya: Allah melaknat wanita yang menyambung rambutnya, melakukan tato di wajahnya (mutawasshimah), menghilangkan rambut dari wajahnya, menyambung giginya, demi kecantikan, mereka telah merubah ciptaan Allah.

Adanya laknat yang diucapkan Nabi atas tato menunjukkan bahwa tato adalah dosa besar. Menurut Imam Dzahabi, tanda dosa besar adalah suatu perbuatan yang dilarang (maksiat) yang diikuti dengan ancaman sanksi di dunia atau ancaman di akhirat dengan laknat atau siksa. Dan berdasarkan Quran Surah An-Nisa' 4:119 Allah SWT berfirman:


Artinya: Dan akan aku suruh mereka mengubah ciptaan Allah (dan mereka benar-benar mengubahnya). Barangsiapa yang menjadikan setan sebagai pelindung yang selain Allah, maka sungguh dia menderita kerugian yang nyata.

Perbuatan seperti membuat atau memasang tato termasuk perbuatan yang menyakiti diri sendiri. Memasang tato berarti merubah apa yang Allah karuniakan kepada kita. Dan perbuatan itu sama dengan tidak mensyukuri apa yang Allah telah berikan dan amanahkan kepada kita. Oleh sebab itu, bagi yang sudah memasang tato, maka hukumnya wajib berusaha menghilangkannya dan bertaubat. Dengan ditemukannya teknologi laser untuk menghilangkan tato secara permanen tanpa mencederai kulit, maka membuang tato adalah wajib secara mutlak.


Allah SWT melarang orang bertato tentu memiliki maksud. Sebab Allah SWT lah yang menciptakan manusia, tentu Dia lebih tahu mengenai segala urusan makhluknya. Allah tidak akan melarang sesuatu hal, jika hal tersebut memang baik untuk manusia. Sebaliknya Allah akan melarang sesuatu hal apabila hal tersebut dapat atau sangat merugikan manusia. Lantas benarkah orang yang memasang tato terancam rusak kesehatannya? Mari kita bahas kerugian memasang tato dari segi kesehatan.


Memasang tato dan tindik dapat memberikan efek pada tubuh Anda, salah satunya adalah infeksi. Infeksi terjadi jika terdapat luka pada lokasi tato ataupun tindik. Infeksi pada kulit akibat dua aktifitas ini biasanya terjadi pada permukaan kulit tempat lokasi tato atau tindik dilakukan. Infeksi yang terjadi biasanya berupa munculnya cairan jernih ataupun kuning terang hingga berwarna kuning gelap, coklat ataupun merah serta mengeluarkan bentuk dan bau seperti nanah.


Berikut adalah gejala bahwa kulit Anda sedang terkena infeksi tersebut :


· *Peningkatan nyeri, pembengkakan, kemerahan dan panas pada lokasi tato atau tindik


· *Terdapat gari-garis merah memanjang dari lokasi tato dan tindik


· *Keluarnya nanah dari pusat luka pada lokasi tato atau tindik


· *Pembengkakan kelenjar getah bening


· *Demam

Infeksi juga dapat terjadi jauh di dalam luka dan berakibat pada nyeri dan pembengkakan yang semakin meluas.

Demikianlah macam-macam kerugian yang akan mengancam kesehatan orang yang bertato. Kini alangkah baiknya apabila kita segera bertaubat dan memohon ampun kepada Allah SWT. Agar kita terhindar dari segala macam penyakit berbahaya dan juga bisa terhindar dari siksa api neraka yang pedih. Cara terampuh memulai taubat adalah dengan cara tidak menambah tato baru lagi. Dan dengan segera berusaha menghapus seluruh tato yang terlukis pada kulit. Mudah-mudahan Allah akan meluruskan niat kita. Amin.


Penulis : Handry Lumban Purba







Sumber bacaan :

http://dokita.co/blog/bahaya-tato/

http://meetdoctor.com/article/bahaya-tato-dan-tindik-pada-kulit

http://www.alkhoirot.net/2012/03/hukum-tato-dalam-islam.html

http://multazam-einstein.blogspot.com/2013/01/hukum-memakai-tato-dan-sejenisnya-dalam.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komunitas Pinggir Kontrakan

Komunitas Pinggir Kontrakan
K.P.K

Keripik Daun Melinjo

Keripik Daun Melinjo
Khas Bekasi