Kamis, 25 Februari 2016

Bantargebang Bebas Panti Pijat Nakal

Bantargebang Bebas Panti Pijat Nakal
BANGGA : Kecamatan Bantargebang patut berbangga. Sebab di wilayah itu terbebas dari panti pijat nakal.

BANTARGEBANG, MEDIASI- Warga Kecamatan Bantargebang patut berbangga, sebab di wilayah tersebut bebas panti pijat nakal. Menurut pantauan Media Bekasi(MEDIASI) di Bantargebang tidak ditemukan satupun panti pijat nakal yang membuka praktek pijat plus-plus. Sehingga mustahil di wilayah Bantargebang terdapat praktek prostitusi berkedok panti pijat.

Abdullah(25) warga Bantargebang merasa keadaan tersebut harus tetap dipertahankan.

“Sudah bagus di Bantargebang gak ada panti pijat nakal. Kalau bisa, ya jangan sampai ada deh,” ujar Abdullah kepada MEDIASI(25/2).

Pasalnya panti pijat nakal kini kian tumbuh subur di wilayah Kota Bekasi. Rata-rata pemijat adalah kaum perempuan yang kerap mengenakan pakaian seksi. Para pemijat berdandan sedemikian rupa agar lekuk tubuhnya terlihat seksi dan menggairahkan. Cara itu sengaja dilakukan guna menarik perhatian para pelanggan mereka.


“Dandanan seksi tukang pijet itu sangat mengkhawatirkan. Gara-gara keberadaan mereka, warga kemungkinan dibuat risih, resah bahkan rusuh,” ungkap Abdullah kecewa.

Berbanding terbalik dengan Bantargebang, nasib Rawalumbu justru memprihatinkan. Di Rawalumbu yang berbatasan dengan wilayah Jatiasih panti pijat dan tempat hiburan malam makin bertambah banyak. Jika dibiarkan begitu saja  berpotensi meresahkan warga.

“Keberadaan panti pijat dikhawatirkan dapat merusak moral masyarakat. Mesti ditindak tegas dan jangan dibiarkan berkembang begitu saja,” ungkapnya menambahkan.

Bantargebang Bebas Panti Pijat Nakal
Potensi Bekasi : Curug Parigi yang terletak di Kecamatan Bantargebang merupakan potensi Kota Bekasi yang terabaikan.

Sedangkan menurut Pendiri Komunitas Pinggir Kontrakan Handry Lumban Purba perlu adanya undang-undang yang mengatur secara tegas keberadaan praktek pijat tersebut. Dalam hal ini pemerintah Kota(Pemkot) Bekasi perlu mengambil keputusan bijak. Pemkot Bekasi dirasa perlu memberikan penghargaan untuk Kecamatan Bantargebang yang berhasil menciptakan lingkungan bebas dari panti pijat nakal.


“Pemkot Bekasi perlu mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada Kecamatan Bantargebang. Sebab dalam hal ini Bantargebang patut diapresiasi dan diteladani oleh kecamatan lain di Kota Bekasi,” tutur Handry Lumban Purba di Taman Bantargebang.(hlp)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komunitas Pinggir Kontrakan

Komunitas Pinggir Kontrakan
K.P.K

Keripik Daun Melinjo

Keripik Daun Melinjo
Khas Bekasi